Sunday, April 29, 2007

KIDUNG SANG WAKTU

waktu selalu diam membisu.......

dalam penyangkalan diri pencarian cinta.
pudarkan kenangan daam rasa sakit
tertikam Ego berkedok pengorbanan.
hai biduan biduan cinta !!!!!!
tabuhlah rebana itu diwaktu senja.
biarlah alunan kecapi merasuk dalam pingul tarianmu
teriakan kebencian dalam geliat tarian cinta.
hingga umpatan serapah mu mengalir dalam peluhmu.
habis..
dan bila malam kan datang.
tataplah matanya dalam cinta yang tersisa.
usaplah airmatanya.
karena cinta adalah miliknya.
yang dititipkanNya lewat kecupanmu.
habis...
hanya ada Cinta, Ia, dan DIA.
dan berharap waktu tak cepat berlalu.

tuk sebuah ciuman. yang tertunda.